Wednesday, December 1, 2010

Allah Maha Mengetahui

 Salam Dr. Farah,

utk makluman, ni pakcik nk bgtau yg mcik baru didiagnos bell's palsy [attacked on last friday]. first treatment from hukm [steroid], 2nd Darul Syifa, 3rd Reflexology, and now activ w facial exercise [coached by youtube]....and doa

just update u, probably u hv more opportunity to explore and gv some expert advise as to how to bring her sweet smile back faster.

thanks and pray for her/us.

Sekejap pada hari itu perasaan yang berbunga-bunga boleh berubah menjadi sendu. Tiada siapa tahu apa akan terjadi dalam lipatan harinya. 

I feel kinda sad as i cannot lend any help to my auntie. She taught me a lot. 

Always berbaik sangka kepada semua orang tapi pandai juga menilai mana baik dan buruk untuk diikuti. T>T  

"Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: "Kami telah beriman",sedang mereka tidak diuji lagi? (QS. 29:2)

"Apakah kamu akan mengira bahwa kamu akan dibiarkan (begitu saja), sedang Allah belum mengetahui (dalam kenyatan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi teman yang setia selain Allah, Rasul-Nya dan orang-orang yang beriman. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS. 9:16)"

"Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga,padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya: "Bilakah datangnya pertolongan Allah".Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat.(QS. 2:214)".

Apakah kamu mengira akan dapat masuk syurga sedangkan belum nyata bagi Allah orang-orang yang berjuang (berjihad) di antara kamu dengan penuh kesabaran. (QS.3:142)

Apa yang saya boleh buat hanyalah :

Pertama, yakin ujian itu tanda Allah cinta kepada kita.

Abu Hurairah r.a. berkata, bahwa Rasulullah saw. bersabda, "Barang siapa yang dikehendaki Allah menjadi orang yang baik maka ia diberi-Nya cobaan."? (H.R.Bukhari)

Kedua, yakini bahwa makin besar dan banyak cobaan yang Allah turunkan kepada kita, makin besar pula pahala dan sayang Allah yang akan dilimpahkan kepada kita. 

Anas r.a. berkata: Nabi saw. bersabda, "Sesungguhnya besarnya pahala itu tergantung pada besarnya cobaan. Sesungguhnya apabila Allah Ta'ala itu mencintai suatu kaum maka Ia mencobanya. Barang siapa yang rela menerimanya, ia mendapat keridhaan Allah, dan barang siapa yang murka, maka ia pun mendapat murka Allah" (H.R.Tirmidzi)

Ketiga, yakini bahwa ujian itu akan menghapuskan dosa-dosa yang pernah kita kerjakan. 

Abu Said dan Abu Hurairah r.a. meriwayatkan bahwa Nabi saw. bersabda: "Seorang muslim yang tertimpa penderitaan, kegundahan, kesedihan, kesakitan, gangguan, dan kerisauan, bahkan hanya terkena duri sekalipun, semuanya itu merupakan kafarat (penebus) dari dosa-dosanya (H.R. Bukhari dan Muslim)

Keempat, selalu berfikir positif bahwa apapun yang menimpa diri kita akan menjadi kebaikan. 

Abu Yahya Shuhaib bin Sinan r.a. berkata, bahwa Rasulullah saw. bersabda: "Sungguh menakjubkan sikap seorang mukmin itu, segala keadaan dianggapnya baik dan hal ini tidak akan terjadi kecuali bagi seorang mukmin. Apabila mendapatkan kesenangan, ia bersyukur, maka itu lebih baik baginya, dan apabila ditimpa penderitaan, ia bersabar, maka itu lebih baik baginya."(H.R.Muslim)

Kelima, yakini bahwa setelah dalam kesulitan ada kemudahan.

Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan." (Q.S. Alam Nasyrah 94: 5- 6)

Keenam, selalu optimis bahwa kita boleh menyelesaikan setiap ujian yang Allah swt. berikan.

Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya." (Q.S. Al-Baqarah 2 : 286)

Ketujuh, hadapi ujian dengan usaha dan doa.  

Maka apabila kamu telah selesai (dari suatu urusan), maka kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain. Dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap" (Q.S. Alam Nasyarh 94 : 7 - 8). 

Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku kabulkan doamu." (Q.S. Al-Mu'min 40: 60)

Makcik, i will always pray your sweet smile will come back. And pakcik, syukran jazilan for being there with her going through this. May this will cause you both to become more affectionate and loving in going through this new less than 1-year marriage..


 
source: http://www.percikaniman.org/detail_artikel.php?cPub=Hits&cID=558

No comments:

Post a Comment